KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BOOTSTRAP
Kelebihan Bootstrap :
- Ramah untuk Pemula
Meskipun baru memahami dasar HTML, CSS, dan JavaScript, siapapun sudah dapat menggunakan bootstrap untuk membuat website. Karena, sudah tersedia berbagai elemen dan class yang bisa langsung dipakai.
- Grid System yang Canggih
Dengan grid system, membuat website yang responsive bukan hal yang sulit. Semua elemen di dalam website bisa dibuat menyesuaikan dengan perangkat yang digunakan pengunjung.
Developer tidak perlu membuat berbagai versi mobile dari website secara terpisah dengan bantuan Bootstrap sebagai salah satu CSS Framework terbaik.
- Kompatibilitas dengan Web Browser Terbaru
Bootstrap mendukung semua versi terbaru web browser di berbagai perangkat. Misalnya, Google Chrome, Firefox, dan Safari. Website yang dibuat dengan Bootstrap akan tetap terlihat baik, apapun browser yang digunakan untuk mengaksesnya.
- Bersifat Open-Source
Bootstrap merupakan framework open-source yang bebas untuk dikembangkan oleh penggunannya. Hal tersebut membuat Bootstrap lebih berkualitas berkat berbagai kontribusi dari pengembang di seluruh dunia.
Sifat Bootstrap yang open-source membuat siapapun bebas menggunakannya tanpa harus mengeluarkan biaya. Sangat cocok untuk developer pemula yang ingin belajar.
- Kebebasan Kustomisasi
Versi default Bootstrap, menyediakan apa yang dibutuhkan dalam pembuatan website. Anda dapat mengubahnya sesuai dengan kebutuhan pengembangan website yang akan dilakukan.
Masuk ke halaman kustomisasi Bootstrap, lalu pilih komponen, dan desain sesuai keinginan untuk membuat pekerjaan menjadi lebih mudah. Terdapat banyak sekali template Bootstrap yang bisa Anda gunakan di website.
- Rutin Diperbarui
Bootstrap termasuk salah satu framework dengan pembaruan rutin. Jadi, bukan hanya pembaruan besar (major update) saja.
Apabila ada fitur terbaru atau celah keamanan yang perlu diperbaiki, pengguna Bootstrap dapat langsung mendapatkan versi terbarunya.
- Tersedia Dokumentasi Lengkap
Memudahkan pengguna untuk menggunakan framework ini dengan tepat. Baik pengguna baru yang masih belajar, maupun pengguna yang sudah mahir.
Setiap bagian dari penggunaan Bootstrap seperti cara download disediakan lengkap dengan contoh dan coding untuk mempraktekkannya.
Pengguna jadi semakin yakin untuk mencoba framework ini untuk pengembangan website mereka.
- Memiliki Komunitas Besar yang Aktif
Kekurangan Bootstrap :
- Elemennya Banyak Digunakan Developer Website Lain
Bootstrap merupakan framework yang menyediakan elemen cukup banyak. Tetapi, pengguna Bootstrap bisa saja menggunakan elemen yang sama dengan website lain. Membuat tampilan website yang Anda buat menjadi serupa dengan beberapa website lain.
Hal ini dapat diatasi dengan mengubah kode elemen Bootstrap.
- Dapat Memperlambat Website
Ukuran file Bootstrap memang tidak terlalu besar. Namun, didalamnya terdapat file CSS, JavaScript, hingga jQuery yang akan digunakan membangun website.
Seiring pengembangan website akan semakin banyak file yang digunakan dan pada akhirnya membuat website menjadi berat.
Usahakan Anda hanya menggunakan class Bootstrap yang memang dibutuhkan saja ya!
- Memperlambat Proses Belajar
Jika Anda sedang belajar coding? Bootstrap saja mungkin bukan pilihan terbaik.
Dengan kemudahan yang disediakan Bootstrap, Anda bisa saja membuat website tanpa melakukan coding yang rumit dan belajar lebih jauh.
Bahkan dengan kode yang disediakan pada halaman dokumentasi, bisa saja membuat Anda hanya menggunakan tanpa mempelajari konsepnya.

Komentar
Posting Komentar